Strategi Pengajaran Dalam Keperawatan

STRATEGI PENGAJARAN KEPERAWATAN

A.   PENGERTIAN

Strategi merupakan usaha untuk memperoleh kesuksesan dan keberhasilan dalam mencapai tujuan. Dalam dunia pendidikan strategi dapat diartikan sebagai a plan, method, or series of activities designed to achieves a particular educational goal (J. R. David, 1976). Strategi pembelajaran dapat diartikan sebagai perencanaan yang berisi tentang rangkaian kegiatan yang didesain untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Strategi pembelajaran merupakan rencana tindakan (rangkaian kegiatan) termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya atau kekuatan dalam pembelajaran yang disusun untuk mencapai tujuan tertenu. Dalam hal ini adalah tujuan pembelajaran.

Strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien. Kemp (1995). Dilain pihak Dick & Carey (1985) menyatakan bahwa strategi pembelajaran adalah suatu set materi dan prosedur pembelajaran yang digunakan secara bersama-sama untuk menimbulkan hasil belajar pada siswa.

Strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien. (Wina Senjaya, 2008)

B.     JENIS – JENIS STRATEGI PEMBELAJARAN

Secara umum strategi dalam pengajaran digunakan beberapa tahap yaitu meliputi : tahap pembukaan kegiatan, tahap pemberian materi atau penjelasan materi, tahap respon pserta didik, dan terakhir adalah tahap penutupan. Keempat metode tersebut paling umum digunakan dalam proses pengajaran. Namun adapun beberapa referensi menyebutkan berbagai strategi pengeajaran yang berbeda.

Ø  STRATEGI UMUM

1.      Tahap Pembukaan

Tahap ini merupakan tahap awal yang dilakukan oleh pendidik dalam mengawali pembelajaran dengan pengenalan materi pada peserta didik dengan maksud untuk menarik perhatian peserta didik dan mempersiapkan mental. Dalam tahap ini belum masuk pada proses inti yaitu pengajaran materi pada peserta didik.

2.      Tahap Pengajaran Materi

Tahap ini merupakan tahap lanjutan dari proses pembukaan, dimana setelah peserta didik memperkenalkan materi yang akan dibawakan selanjutnya peserta didik memberikan materi ( bahan perkuliahan ) kepada peserta didik serta memberikan pula penjelasan yang lebih lengkap megenai bahan perkuliahan dengan tujuan agar peserta didik dapat lebih mengerti dengan bahan perkuliahan yang dibawakan / diberikan.

3.      Tahap Pemberian Respon dari Peserta Didik.

Tahap ini sangat penting bagi Pendidik sebab dalam tahap ini pendidik mampu mengevaluasi Peserta Didik dalam menerima bahan perkuliahan. Tahap ini terjadi jjika Peserta Didik memberikan respon, sebab dalam tahap ini yang menjadi subjek berjalannya suatu proses tahap ini adalah Peserta didik. Selain sebagai tolak ukur dalam evaluasi Peserta Didik, tahap ini bertujuan untuk membentuk kemampuan berpikir, meningkatkan minat, serta menstimulasi Peserta Didik dalam mengemukakan pendapat.

4.      Tahap Penutup

Merupakan tahapan dimana proses pengajaran ditutup atau diakhiri oleh Pendidik.